Animated Sonic

Selasa, 30 April 2013

Buruh




Mendekati peringatan hari buruh sedunia atau sering disebut dengan istilah May Day yang jatuh pada setiap tanggal 1 mei, para buruh di berbagai daerah di Indonesia bahkan di seluruh dunia tengah mempersiapkan diri untuk berdemonstrasi. Buruh identik dengan kaum kelas pekerja menengah kebawah, banyak yang mendeskripsikan bahwa buruh adalah pekerjaan yang rendahan atau hina karena bekerja menggunakan otot bukan otak, banyak yang menyetarakan buruh dengan budak. Sebenarnya, pada dasarnya buruh juga merupakan pekerjaan yang halal dan tidak berbeda dengan kaum kelas pekerja menengah ke atas. Hanya saja disini, kesejahteraan buruh tidak berbanding lurus dengan apa yang telah dilakukannya dalam bekerja. Buruh dapat dikatakan melakukan pekerjaan yang berat, akan tetapi upah yang di dapat buruh tak sebanding, gaji buruh yang terbilang kecil menjadi masalah tersendiri. Banyak buruh yang berdemonstrasi meminta kepada pemerintah untuk menaikan pendapatan gaji yang layak bagi mereka. Bahkan masih banyak buruh yang dibayar rendah berada dibawah upah minimum. Hal ini hanya menguntungkan perusahaan saja tidak berpihak pada buruh. Selain itu bukan hanya masalah pendapatan saja yang menjadi permasalahan para buruh, mereka juga menuntut hak-hak mereka dan kesejahteraan hidup mereka. Banyak buruh yang bekerja dan terikat dengan sistem outsourcing, dimana sistem yang menguntungkan perusahaan karena terbebas dari segala bentuk tuntutan hak-hak buruh, seperti jaminan kesehatan, jaminan sosial, uang pesangon dan lain-lain. Sering terjadi tawar menawar antara buruh dengan pengusaha, buruh menginginkan upah yang tinggi dan layak sedangkan pengusaha menginginkan upah yang seminimum mungkin. Tidak hanya itu, pemerintah juga merupakan organ yang berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan buruh. Pemerintah berhak mengeluarkan undang-undang tentang kesejahteraan buruh, akan tetapi pada kenyataannya pemerintah seakan menarik ulur kebijakan tersebut. Pemerintah membutuhkan waktu untuk mengevaluasi hal tersebut, sedangkan buruh dikatakan tidak sabar dengan kinerja pemerintah yang terlihat lambat. Pemerintah belum lama ini telah menaikkan upah minimum, akan tetapi upah minimum setiap daerah berbeda-beda, ini juga menjadi faktor banyaknya buruh yang berdemonstrasi menuntut kesejahteraan dan keadilan. Banyak terdapat serikat-serikat organisasi buruh, organisasi terbuka yang dibentuk oleh, dari dan untuk buruh bertujuan untuk memperjuangkan, membela melindungi hak dan kepentingan buruh serta meningkatkan kesejahteraan buruh dan keluarganya. Serikat buruh banyak melakukan aksi-aksi untuk menuntut kesejahteraan buruh. Menurut saya mungkin sekarang sudah saatnya pemerintah betul-betul memperhatikan nasib para buruh, karena mereka juga ingin dan layak mendapatkan hak-hak yang seharusnya mereka dapatkan. Karena biar bagaimanapun juga buruh berhak mendapat kesetaraan derajat dan hak-hak dengan kelas pekerja yang lain. Sejahterakan buruh dan kaum pekerja kelas bawah!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat membaca dan semoga bermanfaat ---------- Selamat membaca dan semoga bermanfaat ---------- Selamat membaca dan semoga bermanfaat ----------Selamat membaca dan semoga bermanfaat